Wisata Ke Museum Fatahillah Mengenal Sejarah
Wisata ke Museum Fatahillah Mengenal Sejarah, Tempat Wista Terindah - Museum Fatahillah berlokasi dijalan Taman fatahillah No 1 Jakarta Barat. Gedung renta peninggalan Belanda ini pada mulanya dinamakan Staadhuis. Dengan luas areal keseluruhan wilayah museum 13.588m2. Mempunyai payung aturan (Keputusan Gubernur DKI Jakarta No.475 tahun 1993 dan keputusan Mendikbud No.28/m/1988 ) untuk dijaga dan dilestarikan.
Museum Fatahillah tercatat dalam sejarah setidaknya sudah 3 kali mengalami pembangunan diatas tanah yang sama dalam masa yang berbeda. Pada tahun 1620 pertama kali dibangun oleh gubernur Jendral Jan Pieterzoen Coen. Kemudian seiring meningkatnya acara VOC, Gedung ini mengalami pembangunan ulang.
Manfaatkan masa 12 Tempat Wisata di Jakarta ) museum ini menyimpan banyak memori sejarah perjalanan panjang Ibu Kota Jakarta. Tergambar dalam nuansa bangunan kota renta yang masih tetap kokoh terjaga. Oh ya, anda pernah dengar Novel berjudul "Jacatra Secret" karya Ridyasmara ? Dalam novel tersebut banyak diceritakab banyak sekali kisah konspirasi yang ada hubungannya dengan pembangunan Kota Jakarta pada zaman dahulu. Salah satu yang diceritakan yaitu perihal banyaknya simbol Freemasonry, Masonic & Illuminati yang terdapat di banyak sekali bangunan usang yang ada di Jakarta. Salah satu bangunan yang tak luput untuk di bahas di novel tersebut yaitu Stadhuis of Batavia, yang sekarang dikenal sebagai Gedung Museum Sejarah Jakarta atau Museum Fatahillah. Jika anda penyuka Novel konspirasi layaknya Davinci Code, maka anda niscaya suka Novel Jacatra Secret ini. Dan apabila anda sudah membacanya maka anda niscaya ingin tau untuk mengunjungi Museum Fatahillah yang ada di Kota Jakarta ini.
Salah satu hal yang sanggup anda lakukan untuk bersenang-senang di sekitar Museum ialah bersepeda. Disekitar museum terdapat banyak persewaan sepeda onthel. Yang sangat pas dengan suasana lingkungan museum yang kuno dan klasik. Anda sanggup mencicipi suasana masa lampau dengan berkeliling disekitar kompleks museum. Gedung-gedung renta yang indah dengan arsitektur bangunan bergaya eropa. Tempat lain yang sanggup pula anda jelajahi dengan sepeda onthel yaitu pasar ikan, jembatan intan, atau peklabuhan sunda kelapa. Dengan tarif murah meriah antara Rp 20.000 sampai Rp 30.000 sepeda onthel sanggup anda sewa. Sembari bersepeda santai menuju lokasi lainnya anda sanggup sesekali mampir di tempat yang anda rasa nyaman untuk berhenti sejenak. Seperti di Jembatan Intan contohnya, Jembatan peninggalan colonial belanda ini dibangun tahun 1628 yang menjadi saksi sejarah kota Jakarta.
Akses jalan menuju lokasi Museum Fatahillah berada di daerah Kota Tua. Dapat anda tempuh dengan kendaraan dari banyak sekali arah kota anda berada. Menggunakan alat transportasi umum ibarat bus juga sanggup anda tempuh. Dari blok-M naik bus trans Jakarta koridor 1 lalu turun dipemberhentian tamat bus. Dikawasan terminal anda sanggup turun dari bus lalu pribadi menuju daerah kota renta dengan berjalan kaki .
Namun apabila anda menginginkan mengunjungi museum dengan kendaraan beroda empat pribadi bersama keluarga atau sobat kantor anda, saya menyarankan untuk mengambil hari sabtu atau minggu. Mengingat jalur menuju TKP cukup padat pada hari kerja. Minta izinlah terlebih dahulu kepada petugas museum kalau anda ingin mengambil foto bersama sobat atau keluarga anda berlatar belakang gedung tua. Salah satu daya tarik yang ada di Museum Fatahillah ini yaitu pengunjung sanggup berfoto bareng dan berpose bersama insan patung yang sering berada di Museum ini. Manusia patung ini yaitu profesi yang sangat unik, acara ia yaitu berdandan ibarat layaknya patung dan menjadi background bagi pengunjung Museum yang ingin berfoto bersama.
Disekitar lokasi Museum fatahillah terdapat banyak penjaja makanan tradisional ibarat kerak telor, rujak bebek, ataupun es potong. Cobalah bersantai bersama sobat dan keluarga anda seraya menikmati makanan tradisional yang niscaya sangat nikmat dengan suasana klasik iringan musik tempo dulu di MUSEUM FATAHILLAH.
Museum Fatahillah tercatat dalam sejarah setidaknya sudah 3 kali mengalami pembangunan diatas tanah yang sama dalam masa yang berbeda. Pada tahun 1620 pertama kali dibangun oleh gubernur Jendral Jan Pieterzoen Coen. Kemudian seiring meningkatnya acara VOC, Gedung ini mengalami pembangunan ulang.
Manfaatkan masa 12 Tempat Wisata di Jakarta ) museum ini menyimpan banyak memori sejarah perjalanan panjang Ibu Kota Jakarta. Tergambar dalam nuansa bangunan kota renta yang masih tetap kokoh terjaga. Oh ya, anda pernah dengar Novel berjudul "Jacatra Secret" karya Ridyasmara ? Dalam novel tersebut banyak diceritakab banyak sekali kisah konspirasi yang ada hubungannya dengan pembangunan Kota Jakarta pada zaman dahulu. Salah satu yang diceritakan yaitu perihal banyaknya simbol Freemasonry, Masonic & Illuminati yang terdapat di banyak sekali bangunan usang yang ada di Jakarta. Salah satu bangunan yang tak luput untuk di bahas di novel tersebut yaitu Stadhuis of Batavia, yang sekarang dikenal sebagai Gedung Museum Sejarah Jakarta atau Museum Fatahillah. Jika anda penyuka Novel konspirasi layaknya Davinci Code, maka anda niscaya suka Novel Jacatra Secret ini. Dan apabila anda sudah membacanya maka anda niscaya ingin tau untuk mengunjungi Museum Fatahillah yang ada di Kota Jakarta ini.
Salah satu hal yang sanggup anda lakukan untuk bersenang-senang di sekitar Museum ialah bersepeda. Disekitar museum terdapat banyak persewaan sepeda onthel. Yang sangat pas dengan suasana lingkungan museum yang kuno dan klasik. Anda sanggup mencicipi suasana masa lampau dengan berkeliling disekitar kompleks museum. Gedung-gedung renta yang indah dengan arsitektur bangunan bergaya eropa. Tempat lain yang sanggup pula anda jelajahi dengan sepeda onthel yaitu pasar ikan, jembatan intan, atau peklabuhan sunda kelapa. Dengan tarif murah meriah antara Rp 20.000 sampai Rp 30.000 sepeda onthel sanggup anda sewa. Sembari bersepeda santai menuju lokasi lainnya anda sanggup sesekali mampir di tempat yang anda rasa nyaman untuk berhenti sejenak. Seperti di Jembatan Intan contohnya, Jembatan peninggalan colonial belanda ini dibangun tahun 1628 yang menjadi saksi sejarah kota Jakarta.
Akses jalan menuju lokasi Museum Fatahillah berada di daerah Kota Tua. Dapat anda tempuh dengan kendaraan dari banyak sekali arah kota anda berada. Menggunakan alat transportasi umum ibarat bus juga sanggup anda tempuh. Dari blok-M naik bus trans Jakarta koridor 1 lalu turun dipemberhentian tamat bus. Dikawasan terminal anda sanggup turun dari bus lalu pribadi menuju daerah kota renta dengan berjalan kaki .
Namun apabila anda menginginkan mengunjungi museum dengan kendaraan beroda empat pribadi bersama keluarga atau sobat kantor anda, saya menyarankan untuk mengambil hari sabtu atau minggu. Mengingat jalur menuju TKP cukup padat pada hari kerja. Minta izinlah terlebih dahulu kepada petugas museum kalau anda ingin mengambil foto bersama sobat atau keluarga anda berlatar belakang gedung tua. Salah satu daya tarik yang ada di Museum Fatahillah ini yaitu pengunjung sanggup berfoto bareng dan berpose bersama insan patung yang sering berada di Museum ini. Manusia patung ini yaitu profesi yang sangat unik, acara ia yaitu berdandan ibarat layaknya patung dan menjadi background bagi pengunjung Museum yang ingin berfoto bersama.
Disekitar lokasi Museum fatahillah terdapat banyak penjaja makanan tradisional ibarat kerak telor, rujak bebek, ataupun es potong. Cobalah bersantai bersama sobat dan keluarga anda seraya menikmati makanan tradisional yang niscaya sangat nikmat dengan suasana klasik iringan musik tempo dulu di MUSEUM FATAHILLAH.
0 Response to "Wisata Ke Museum Fatahillah Mengenal Sejarah"
Post a Comment