Tempat Wisata Makanan Jogja Yang Sudah Populer Dan Wajib Dikunjungi
Wisata masakan Jogja - Kota Yogyakarta merupakan kota yang memperlihatkan sejuta pesona bagi mereka yang mengunjungi kota istimewa ini. Keramahan warganya dan kekayaan budayanya, mungkin salah satu faktor yang menjadikan kota ini selalu ramai dikunjungi oleh aneka macam wisatwan, baik dari dalam negri maupun manca negara.
Jogja tidak pernah sepi oleh wisatawan, pada hari-hari biasa saja, kota ini selalu rame dikunjungi oleh wisatawan, apalagi jikalau isu terkini liburan telah tiba. Pastinya Kota ini akan dibanjiri oleh wisatawan yang ingin menikmati keindahan kota yang kaya dengan budayanya ini.
Hal tersebut tidak lepas dari aneka macam macam kawasan wisata yang ditawarkan oleh kota ini. Jogja memperlihatkan aneka macam macam wisata, mulai dari wisata sejarah, wisata budaya, wisata kuliner, dan masih banyak yang lainnya.
Banyak wisatawan yang ketagihan ingin mengunjungi jogja alasannya wisata masakan yang ditawarkan oleh kota ini. Saya pribadi jikalau mengunjungi kota ini tidak pernah mangkir untuk menikmati kopi joss yang biasanya terdapat di angkringan sekitaran Malioboro.
Banyak jajanan atau masakan khas Jogja yang bisa Anda nikmati. Nah, bagi Anda yang mungkin berencana untuk mengunjungi Jogja dan mungkin gres pertama kali menginjakkan kaki di Jogja, biar Anda tidak resah mencari kawasan bersantap di Jogja, berikut kawasan wisata masakan di Jogja yang akan menciptakan Anda ingin kembali lagi dan lagi.
Mari menjelajah Jogja melalui rasa. Cicipi manis, pedas, asam, dan asinnya kekayaan masakan Jogja serta cerita di baliknya.
Demikian postingan wacana Wisata masakan Jogja yang sudah terkenal dan perlu Anda kunjungi, semoga bermanfaat dan bisa menjadi acuan bagi Anda yang tengah dan akan berkunjung ke dareah istimewa tersebut, serta ingin mncicipi masakan khas yang ada di Daerah spesial Yogyakarta.
Jogja tidak pernah sepi oleh wisatawan, pada hari-hari biasa saja, kota ini selalu rame dikunjungi oleh wisatawan, apalagi jikalau isu terkini liburan telah tiba. Pastinya Kota ini akan dibanjiri oleh wisatawan yang ingin menikmati keindahan kota yang kaya dengan budayanya ini.
Hal tersebut tidak lepas dari aneka macam macam kawasan wisata yang ditawarkan oleh kota ini. Jogja memperlihatkan aneka macam macam wisata, mulai dari wisata sejarah, wisata budaya, wisata kuliner, dan masih banyak yang lainnya.
Banyak wisatawan yang ketagihan ingin mengunjungi jogja alasannya wisata masakan yang ditawarkan oleh kota ini. Saya pribadi jikalau mengunjungi kota ini tidak pernah mangkir untuk menikmati kopi joss yang biasanya terdapat di angkringan sekitaran Malioboro.
Banyak jajanan atau masakan khas Jogja yang bisa Anda nikmati. Nah, bagi Anda yang mungkin berencana untuk mengunjungi Jogja dan mungkin gres pertama kali menginjakkan kaki di Jogja, biar Anda tidak resah mencari kawasan bersantap di Jogja, berikut kawasan wisata masakan di Jogja yang akan menciptakan Anda ingin kembali lagi dan lagi.
Mari menjelajah Jogja melalui rasa. Cicipi manis, pedas, asam, dan asinnya kekayaan masakan Jogja serta cerita di baliknya.
10 kawasan wisata masakan Jogja yang populer dan wajib dikunjungi
- Angkringan Lik Man Bagi Anda yang pernah hidup di kota jogja baik itu untuk bersekolah, kuliah, atau pun bekerja, niscaya Anda sudah sangat dekat sekali mendengar kata angkringan. Ya, angkringan merupakan salah satu kawasan masakan rakyat yang berasal dari jogja. Biasanya angkringan ini berada di pinggir-pinggir protokol jalan raya. Dan salah satu kawasan angkringan yang paling populer di jogja yaitu Angkringan Lik Man.
- Nasi Goreng Beringharjo Memang untuk menikmati nasi goreng di jogja, Anda bisa menikmatinya dimana saja, alasannya memang banyak yang menjajakannya. Namun, di jogja ada sebuah rumah makan yang menyediakan nasi goreng yang mempunyai rasa istimewa, yaitu Nasi Goreng Beringharjo yang bisa Anda coba dikala erkunjung ke kota gudeg ini.
- Gudeg Pawon Wisata masakan di Jogja selanjutnya yang bisa Anda kunjungi selain angkringan Lik Man dan nasi goreng beringharjo yaitu Gudeg Pawon. Tempat wisata masakan yang satu ini merupakan kawasan makan yang mempunyai hidangan utama gudeg, di kawasan ini, Anda akan merasakan kelezatan gudeg dengan rasa yang berbeda dari rasa gudeg yang ada di kawasan lainnya.
- House of Raminten Jika Anda ingin merasakan menikmati kelezatan kuliner tradisional, namun di kawasan yang berkelas dan modern, Anda bisa mengunjungi House of Raminten. Tempat ini menyajikan aneka macam macam hidangan tradisional kota Jogja, di antaranya, cunduk, brongkos, tahu bola, wedang sereh, sate lilit, nasi kucing, dan masih banyak hidangan tradisional yang lainnya. Yang niscaya akan memanjakan pengecap Anda.
- Sate Klathak Pak Pong Bagi Anda penggemar sate kambing, kawasan wisata masakan yang satu ini cocok sekali untuk Anda. Mungkin bagi Anda yang gres pertama kali merasakan Sate Klathak Pak Pong, maka rasanya akan berbeda dari sate kambing lainnya. Itu alasannya bumbu yang digunakannya sangat sederhana, yaitu hanya menggunakan garam, merica, dan kecap. Tiga materi minimalis inilah yang menciptakan sate tersebut mempunyai rasa yang khas.
- Banyu Mili Contry Club Tidak hanya kawasan wisata kuliner, kawasan ini juga merupakan sebuah kawasan rekreasi keluarga. Rumah makan ini memang berada satu lokasi dengan wisata air yang terdiri dari kolam renang, wahana air, serta hutan dan danau buatan.
- Bong Kopitown Bong Kopitown merupakan salah satu kawasan wisata masakan yang berkonsep penjara. Bangunan ini dibentuk mirip penjara lengkap dengan sekat jeruji besi di setiap ruangan. Anda bisa melihat sipir penjara yang berdiri di balik meja kasir serta narapidana yang hilir pulang kampung mengantar pesanan ke setiap meja makan.
- Manggar Manding Gudeg umumnya terbuat dari daging nangka muda, namun berbeda dengangudeg yang ada di Manggar Manding. Gudeg di kawasan ini terbuat dari manggar atau bunga kelapa yang masih muda. Konon katanya, gudeg manggar ini merupakan hidangan istimewa dimasa kerajaan dahulu, yang biasa disajikan bersama dengan sayur krecek dan tempe bacem.
- Mie Telap 12 Pernahkah Anda melihat gambar pada bungkus mie instan dan merasa terpengaruhi untuk mencicipinya, namun kecewa alasannya dikala membuatnya sendiri di rumah, mie yang kita buat berbeda dari gambarnya. Untuk itu Anda tak perlu merasa kecewa.
- Kalimilk Yogyakarta Di Jogja terdapat banyak kafe yang menyajikan aneka produk olahan susu, salah satu yang populer yaitu Kalimilk. Kalimilk mempunyai sebutan unik bagi pelanggannya yaitu Neneners. Di kawasan ini, para Neneners bisa mecicipi susu bermacam-macam rasa, mulai dari cookies, durian, coklat, dan aneka snack. Ada dua porsi susu yang ditawarkan, yaitu porsi medium dan porsi gajah.
Mungkin yang jadi pertanyaan, dari sekian banyak angkringan yang ada di jogja, mengapa angkringan Lik Man yang paling terkenal? Itu alasannya angkringan Lik Man merupakan angkringan pertama yang ada di Jogjakarta, dan yang membedakan angkringn lik man dengan angkringan lainnya yaitu, angkringan ini menyediakan "kopi joss" yang merupakan hidangan andalan di angkringan ini.
Cara penyajian kopi ini sangat unik, alasannya kopi akan dicampur dengan arang yang masih merah membara. Saat arang yang membara dimasukkan ke dalam kopi, maka akan menimbulkan bunyi atau bunyi 'jooossss'. Nah, bunyi yang ditimbulkannya inilah yang membuatnya menerima sebutan Kopi Joss.
Kopi Joss mempunyai rasa unik dan khas yang tidak dimiliki kopi lainnya. Konon, arang yang dicelupkan ke dalam kopi akan menetralisir kafein, sehingga kopi ini kondusif untuk pencernaan Anda.
Nasi Goreng Beringharjo ini telah berdiri semenjak tahun 1960 hingga sekarang. Rasa nasi gorengnya pun sama sekali tidak berubah. Itu alasannya pemiliknya tetap menggunakan resep lawas yang masih terjaga secara turun-temurun. Di sini, Anda sanggup memesan nasi goreng ayam atau nasi goreng babi.
Meskipun ramai pembeli, namun Anda tak perlu menunggu usang hingga pesanan Anda siap. Hal ini dikarenakan nasi goreng telah dimasak dalam jumlah banyak, namun tetap disajikan dalam keadaan hangat dan nikmat. Selain nasi goreng, hidangan lain yang bisa Anda coba yaitu bihun goreng, bakmi goreng dan babi kecap.
Selain itu, porsi yang disediakan juga terbilang berbeda. Jika Anda merasa belum kenyang menyantap satu porsi nasi goreng, Anda sanggup memesan porsi dengan ukuran 1,5 atau 2 yang disajikan dalam satu piring.
Jika Anda berminat, tidak ada salahnya Anda mengunjungi dan mencoba nasi goreng Baringharjo ini, yang beralamat di jalan Pabringan 1, Yogyakarta.
Tempat makan yang sudah berdiri semenjak tahun 1958 ini melayani pelanggannya pribadi dari dapur atau pawon dalam bahasa Jawa. Anda bisa melihat tungku sederhana yang dipakai untuk memasak gudeg tersebut. Meskipun tempatnya sederhana, namun kenikmatan gudeg di kawasan ini tak bisa diremehkan.
Bagi Anda yang suka melaksanakan wisata masakan di malam hari, Gudeg Pawon bisa menjadi pilihan tepat. Menikmati nasi gudeg ditambah ayam dan segelas minuman hangat akan menjadi sajian istimewa di tengah dinginnya Yogyakarta di malam hari. Sebaiknya Anda tiba sebelum jam buka, alasannya setiap harinya, Gudeg Pawon selalu ramai antrean pembeli.
Menariknya lagi, kawasan ini dibangun dengan arsitek yang mengagumkan. Bila berkunjung ke House of Raminten, Anda akan melihat sebuah kereta kuda yang berada di luar rumah makan, yang didesain dengan indah dan cantik.
Di area pecahan dalam rumah makan ini, Anda bisa melihat ruangan berarsitektur Jawa dengan wewangian dupa yang khas. Nuansa tradisional begitu terasa, alasannya Anda akan makan dengan diiringi gending Jawa yang terus mengalun di rumah makan ini.
Selain dari arsitektur dan menunya yang menarik, pelayan di rumah makan ini juga menggunakan pakaian khas yang berupa kemben Jawa. Di meja makan Anda, disediakan sebuah kentongan yang dipakai untuk memanggil pelayan jikalau Anda membutuhkan sesuatu.
Rumah makan ini buka 24 jam, dan jikalau Anda ingin mencoba menikmati masakan di rumah makan ini, bisa tiba ke alamat di Jalan FM Noto 7, Kota Baru, Yogyakarta.
Selain bumbu, alat yang dipakai untuk memasaknya pun berbeda. Jika biasanya sate dibakar dengan menggunakan tusuk sate yang terbuat dari bambu, maka Pak Pong menggunakan jeruji besi roda sepeda. Penggunaan jeruji besi roda sepeda ini bisa menciptakan daging matang secara merata. Selain itu, hal ini juga ramah lingkungan, alasannya jeruji besi roda sepeda sanggup dipakai berkali-kali, tidak mirip tusuk sate dari bambu yang hanya sekali pakai.
Makara kawasan ini merupakan kawasan rekreasi sekaligus wisata masakan yang cocok bagi keluarga. Puas bermain air, saatnya Anda memuaskan pengecap dan perut. Coba cicipi hidangan andalah di sini, yaitu kepiting telur dan udang bakar madu.
Kepiting dan udang yang disajikan di kawasan ini merupakan hasil budidaya sendiri, jadi bisa dipastikan keadaannya masih segar dikala dimasak. Menu lain yang tak kalah enak yaitu gurame bakar, ayam goreng, dan juga cumi bakar.
Jam buka Banyu Mili Contry Club yaitu pukul 10:00–22:00 untuk resto, dan pukul 07:00–18:00 untuk wahana rekreasi. Bagi Anda yang ingin singgah di kawasan ini, bisa tiba di Perum Griya Mahkota, Jalan Godean KM 4,5, Yogyakarta.
Beberapa hidangan andalan yang ditawarkan di kawasan ini antara lain, kopi tetes, sapo tahu, Penang fried noodle, dan rendang spicy noodle. Begitu duduk di kursi, jangan kaget jikalau Anda akan didatangi pelayan yang menyodorkan selembar koran yang ternyata merupakan daftar hidangan dan sejarah berdirinya rumah makan tersebut.
Bagi Anda yang tertarik menikmati masakan dengan suasana penjara ini, Anda bisa berkunjung ke Jalan Sagan Kidul 4, Yogyakarta. Untuk jam buka kawasan makan ini, yaitu pukul 10:00 pagi hingga dengan pukul 24:00 malam.
Makara dengan kata lain, jikalau Anda sudah merasakan gudeg manggar, berarti Anda telah menikmati sajian istimewa kerajaan. Menurut kepercayaan, manggar mempunyai khasiat yang sangat bagus, alasannya bisa memancarkan kecantikan dari dalam bagi penikmatnya. Maka dari itu, tidak heran jikalau gudeg manggar menjadi hidangan favorit para puteri kerajaan pada masa itu.
Tempat wisata masakan Manggar Manding ini bralamat di Jalan Parangtritis KM 11,5, Manding, Bantul, Yogyakarta.
Nah, jikalau Anda tiba ke Mie Telap 12, di kawasan ini Anda sanggup menikmati mie instan yang disajikan persis mirip gambar yang terlihat pada bungkusnya. Misal jikalau Anda memesan mie instan rasa kari ayam, maka Anda akan menerima semangkok mie instan rasa kari ayam lengkap dengan potongan daging ayam, telur rebus, sayur-sayuran, dan topping lainnya yang ditata persis sama mirip gambar pada bungkusnya.
Jika Anda berminat untuk menikmati masakan mie instan yang ditata sesuai dengan gambar pada bungkusnya ini, Anda bisa berkunjung ke Jalan Pandean 10B, Yogyakarta.
Untuk memesan porsi gajah, pastikan dahulu bahwa sebelumnya Anda telah mengosongkan perut, alasannya porsi gajah benar-benar berukuran jumbo. Untuk tempatnya, Kalimilk didesain semi terbuka dan tak menggunakan AC. Karena didisain semi terbuka, maka angin dari luar bisa masuk dan tentunya akan lebih sehat dan Anda juga tidak akan merasa kepanasan.
Bagi Anda yang tertarik ingin menikmati aneka produk olahan susu atau menjadi salah satu Neneners, Anda bisa tiba ke jalan Kaliurang KM 4,9, Yogyakarta.
0 Response to "Tempat Wisata Makanan Jogja Yang Sudah Populer Dan Wajib Dikunjungi"
Post a Comment